Fungsi moral pendidikan kristiani membangun resiliensi homo digitalis
DOI:
https://doi.org/10.30995/kur.v7i2.296Keywords:
Christian education, Christian digital native, homo digitalis, digitalization, digital moralization, digital resilience, digitalisasi, moralisasi dunia digital, pendidikan kristiani, resiliensi digitalAbstract
The digital revolution has ushered global society into the era of Society 5.0, with all its positive and negative consequences. This revolution has also brought forth homo digitalis as the controller, who simultaneously has the potential to manage the digital space better. This article uses recommendations from the research of Budi Hardiman and Wiwin Hendriani to offer a construction of Christian education that functions to moralize homo digitalis in building digital resilience. Using a constructive descriptive analysis method, it is shown that the essence of Christian education can function morally. The conclusion is that the internalization of Christian education values provides moral strength that shapes the resilience of Christian homo digitalis. This is very important because, in this way, Christian homo digitalis can manage the digital space more morally, thereby minimizing the negative consequences of this digital era.
Abstrak
Revolusi digital telah mengantar masyarakat dunia memasuki era society 5.0, dengan segala konsekuensinya, baik positif dan negatif. Revolusi ini pun telah menghadirkan para homo digitalis sebagai pemegang kendali yang sekaligus berpotensi untuk menata ruang digital secara lebih baik. Artikel ini menggunakan rekomendasi dari hasil penelitian Budi Hardiman dan Wiwin Hendriani untuk menawarkan sebuah konstruksi pendidikan kristiani yang berfungsi memoralisasi homo digitalis dalam membentuk resiliensi digital. Dengan menggunakan metode analisis deskriptif konstruktif diperlihatkan bahwa hakikat pendidikan kristiani dapat berfungsi secara moral. Kesimpulan-nya, internalisasi nilai pendidikan kristiani memberikan kekuatan moral yang membentuk resiliensi para homo digitalis kristiani. Hal ini sangat penting, karena dengan demikian homo digitalis kristiani dapat menata ruang digital lebih bermoral, sehingga meminimalisir konsekuensi negatif dari era digital ini.
References
Alia, Tesa, and Irwansyah Irwansyah. ??SPendampingan Orang Tua Pada Anak Usia Dini Dalam Penggunaan Teknologi Digital (Parent Mentoring of Young Children in the Use of Digital Technology).⬝ Polyglot: Jurnal Ilmiah 14, no. 1 (2018): 65??78.
Arifianto, Yonatan Alex. ??SPeran Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Pendidikan Etis-Teologis Mengatasi Dekadensi Moral Di Tengah Era Disrupsi.⬝ REGULA FIDEI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 6, no. 1 (2021): 45??59.
Berutu, Irwanto, and Harls Evan R Siahaan. ??SMenerapkan Kelompok Sel Virtual Di Masa Pandemi Covid-19.⬝ SOTIRIA (Jurnal Theologia dan Pendidikan Agama Kristen) 3, no. 1 (2020): 53??65.
Boiliu, Fredik Melkias. ??SPembelajaran Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Di Era Digital.⬝ TE DEUM (Jurnal Teologi Dan Pengembangan Pelayanan) 10, no. 1 (2020): 107??119.
??????. ??SPendidikan Agama Kristen Yang Antipatif Dan Hoaks Di Era Digital: Tinjauan Literatur Review.⬝ Gema Wiralodra 11, no. 1 (2020): 154??169.
Boiliu, Fredik Melkias, and Meyva Polii. ??SPeran Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Di Era Digital Terhadap Pembentukan Spiritualitas Dan Moralitas Anak.⬝ IMMANUEL: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen 1, no. 2 (2020): 76??91.
Dwiraharjo, Susanto. ??SKonstruksi Teologis Gereja Digital: Sebuah Refleksi Biblis Ibadah Online Di Masa Pandemi Covid-19.⬝ EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 4, no. 1 (2020): 1??17.
Hardiman, F. Budi. ??SManusia Dalam Prahara Revolusi Digital.⬝ DISKURSUS - JURNAL FILSAFAT DAN TEOLOGI STF DRIYARKARA 17, no. 2 (October 15, 2018): 177??192. https://journal.driyarkara.ac.id/index.php/diskursus/article/view/252.
Hendriani, Wiwin. ??SMenumbuhkan Online Resilience Pada Anak Di Era Teknologi Digital.⬝ Prosiding Temu Ilmiah Nasional X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia 1, no. 1 (2017).
Higgins, Steven, ZhiMin Xiao, and Maria Katsipataki. ??SThe Impact of Digital Technology on Learning: A Summary for the Education Endowment Foundation. Full Report.⬝ Education Endowment Foundation (2012).
Liao, Yuen-kuang Cliff. ??SEffects of Computer-Assisted Instruction on Students??" Achievement in Taiwan: A Meta-Analysis.⬝ Computers & Education 48, no. 2 (2007): 216??233.
Nasution, Awal Kurnia Putra. ??SINTEGRASI MEDIA SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN GENERASI Z.⬝ Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan 13, no. 1 (April 17, 2020): 80??86. http://tip.ppj.unp.ac.id/index.php/tip/article/view/277.
Sari, Sioratna Puspita, and Jessica Elfani Bermuli. ??SEtika Kristen Dalam Pendidikan Karakter Dan Moral Siswa Di Era Digital (Christian Ethics in Teaching Character and Moral for Students in the Digital Era).⬝ Diligentia: Journal of Theology and Christian Education 3, no. 1 (2021): 46??63.
Siagian, Lauder, Arief Budiarto, and Simatupang Simatupang. ??SPeran Keamanan Siber Dalam Mengatasi Konten Negatif Guna Mewujudkan Ketahanan Informasi Nasional.⬝ Peperangan Asimetris (PA) 4, no. 3 (2018).
Tjandra, Daniel S. ??SImpelementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Di Abad 21.⬝ SIKIP: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (2020): 1??10.
Waharman, Waharman. ??SPeran Orang Tua Dalam Pertumbuhan Spiritualitas Anak: Sebuah Studi Eksegetis Efesus 6: 1-4.⬝ Manna Rafflesia 4, no. 2 (2018): 116??129.
Widjaja, Fransiskus Irwan, Candra Gunawan Marisi, T. Mangiring Tua Togatorop, and Handreas Hartono. ??SMenstimulasi Praktik Gereja Rumah Di Tengah Pandemi Covid-19.⬝ Kurios (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 6, no. 1 (2020): 127??139. http://www.sttpb.ac.id/e-journal/index.php/kurios/article/view/166.
Zis, Sirajul Fuad, Nursyirwan Effendi, and Elva Ronaning Roem. ??SPerubahan Perilaku Komunikasi Generasi Milenial Dan Generasi Z Di Era Digital.⬝ Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial 5, no. 1 (April 10, 2021): 69??87. https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/article/view/15550.