Interaksi sosial dalam mewujudkan kasih persaudaraan antaranggota jemaat
DOI:
https://doi.org/10.30995/kur.v8i1.286Keywords:
hospitality; church social interaction; brotherly love; friendship; solidarity; hospitalitas; interaksi sosial gereja; kasih persaudaraan; persahabatan; solidaritasAbstract
The early church demonstrated a model of life that could endure suffering together, and this model has continued to be lived throughout the ages. Along the way, it is not uncommon for the very diverse backgrounds of members in the church to result in clashes and disputes to conflict, whereas the core of Christ's teachings is about loving and igniting brotherly love. This article aims to show the importance of social interaction in realizing brotherly love among congregation members and how to manifest it. A descriptive analysis method based on a literature review shows that brotherly love among church members reflects the spirituality of Christian friendship and solidarity. To realize this, social interaction that reflects Christian hospitality is needed among the church members.
Abstrak
Gereja mula-mula memperlihatkan sebuah model kehidupan yang dapat menanggung penderitaan secara bersama-sama; dan model ini terus dihidupi sepanjang zaman. Dalam perjalanannya, tidak jarang latar belakang anggota yang sangat majemuk di dalam gereja mengakibatkan benturan dan perselisihan hingga konflik; padahal inti dari ajaran Kristus adalah tentang mengasihi dan mengobarkan kasih persaudaraan. Artikel ini bertujuan untuk menunjukkan pentingnya interaksi sosial yang dapat mewujudkan kasih persaudaraan di antara anggota jemaat, dan bagaimana mengejawantahnya. Dengan menggunakan metode analisis deksriptif yang berbasis kajian literatur diperlihatkan bahwa kasih persaudaraan di antara anggota gereja merefleksikan spiritualitas persahabatan dan solidaritas kristiani. Untuk mewujudkannya dibutuhkan interaksi sosial yang merefleksikan hospitalitas kristiani di antara anggota jemaat.
References
Adiprasetya, Joas. "Revisiting Jürgen Moltmann’s theology of open friendship." International Journal for the Study of the Christian Church 21, no. 2 (2021): 177-187.
Adiprasetya, Joas, and Nindyo Sasongko. "A Compassionate Space‐making: Toward a Trinitarian Theology of Friendship." The Ecumenical Review 71, no. 1-2 (2019): 21-31.
Bilo, Dyulius Thomas. "Karakteristik Kasih Kristiani Menurut 1 Korintus 13." Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi 1, no. 1 (2018): 1-17.
Consiglio, Cyprian, and O. S. B. Cam. The God Who Gave You Birth: A Spirituality of Kenosis. Liturgical Press, 2021.
Darmawan, I. Putu Ayub. "Pendidikan Perdamaian Dengan 12 Nilai Dasar Perdamaian." BIA': Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 2, no. 1 (2019): 55-71.
Gunawan, Agung. "Mengelola Konflik Dalam Gereja." SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika 1, no. 1 (2013).
Kakauhe, Phanny Tandi, Fransiskus Irwan Widjaja, and Harls R. Evan Siahaan. "Misi dalam Dialog Iman pada Ruang Virtual: Refleksi Yohanes 3: 1-21." THRONOS: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1 (2024): 40-48.
Lestari, Devy Juwita. "Pola Interaksi antar Jemaat (Studi Deskriptif pada Gereja HKBP Pabrik Tenun Medan)." PhD diss., Universitas Sumatera Utara, 2008.
Pamungkas, Cahyo. "Social contexts of exclusionary reactions: study on Muslim and Christian relation in the city of Ambon." Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies 5, no. 1 (2015): 49-78.
Purwanto, Martinus Hary. "Peran Gereja dalam Mengatasi Kesenjangan Sosial." In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi 2, no. 9 (2022): 314-320.
Putro, Zaenal Abidin Eko. "Potret Ketegangan Internal Sinode Non Mainstream Studi Kasus Gereja Am GPR Manado Ditinjau Dari Sosiologi Organisasi." Harmoni 15, no. 1 (2016): 54-67.
Noeth, Carike, and Manitza Kotze. "Friendship as a theological model: Bonhoeffer, Moltmann and the Trinity." In die Skriflig 53, no. 1 (2019): 1-7.
Rantesalu, Syani Bombongan, and Marsi Bombongan Rantesalu. "Menghayati Peristiwa Pentakosta: Upaya Stimulasi Solidaritas Gereja." DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 6, no. 1 (2021): 366-377.
Rumbi, Frans Paillin. "Manajemen Konflik Dalam Gereja Mula-Mula: Tafsir Kisah Para Rasul 2: 41-47." Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 3, no. 1 (2019): 9-20.
Saleh, Muhammad, Rohimi, and Gemuh Surya Wahyudi. "The In-Group Versus The Out-Group: The Impact Of Village Politics On Community Social Conditions." TASAMUH 21, no. 1 (2023): 101-132.
Salu, Syani B. Rante, Harls ER Siahaan, Nunuk Rinukt, and Agustin Soewitomo Putri. "Early church hospitality-based Pentecostal mission in the religious moderation frame of Indonesia." HTS Teologiese Studies/Theological Studies 79, no. 1 (2023).
Siahaan, Harls Evan, Munatar Kause, and Fereddy Siagian. "Teologi Hospitalitas: Sebuah Diskursus Konstruktif Agama Merevitalisasi Nilai-Nilai Kemanusiaan." KAMBOTI: Jurnal Sosial dan Humaniora 2, no. 2 (2022): 134-143.
Siahaan, Harls Evan R., Vera Herawati Siahaan, and Vitaurus Hendra. "Kesatuan Perikoretik Pada Frasa Ut Omnes Unum Sint." Vox Dei: Jurnal Teologi dan Pastoral 3, no. 1 (2022): 118-126.
Susan, Novri. Pengantar sosiologi konflik, Jakarta: Kencana, 2014.
Susanta, Yohanes Krismantyo, and Febriani Upa. "From Debate to Dialogue: Authentic Interfaith Friendship from The Perspective of Christian Theology: Dari Debat ke Dialog: Persahabatan Antariman yang Autentik dari Perspektif Teologi Kristen." Dialog 44, no. 1 (2021): 1-11.
Utomo, Bimo Setyo. "Trilogi Persaudaraan yang Rukun Menurut Mazmur 133: Sebuah Nasehat, Dasar, dan Berkat." Jurnal Teologi Gracia Deo 1, no. 2 (2019): 101-113.
Yong, Amos. Hospitality and the Other: Pentecost, Christian practices, and the neighbor. Orbis Books, 2015.
________. "The Spirit of Hospitality: Pentecostal perspectives toward a performative theology of interreligious encounter." Missiology 35, no. 1 (2007): 55-73.
Zaluchu, Sonny Eli. "Analisis Kisah Para Rasul 15 Tentang Konflik Paulus Dan Barnabas Serta Kaitannya Dengan Perpecahan Gereja." KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 4, no. 2 (2018): 107-117.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.