Teologi perempuan dan pengimajinasian ulang komunitas inklusif di Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT)
DOI:
https://doi.org/10.30995/kur.v8i1.160Keywords:
inclusive community, GMIT, GMIT women, re-imagining, theology of woman, komunitas inklusif, pengimajinasian ulang, perempuan GMIT, teologi perempuanAbstract
The aim of this paper is to develop some useful theological foundations for the ministry of GMIT women in the family, church, and community. Using feminist theological studies, this paper reflects critically on the experiences of GMIT women who struggle to develop the capacity of existing resources to face the challenges of poverty and underdevelopment that shackles their lives today. The results of these reflections are then dialogued with several biblical narratives as the basis for theology. This paper underscores that as the image and likeness of God, GMIT women are called to act as protectors, nurturing, and leaders in their families and communities with full responsibility. In addition, GMIT women are also required to imitate Christ in terms of loving sincerely regardless of ethnicity, religion, gender, culture, and social status and viewing other people as co-workers who work hand in hand in building the nation and state.
Abstrak
Tujuan tulisan ini adalah untuk mengembangkan sejumlah landasan teologis yang berguna bagi pelayanan para perempuan GMIT baik di dalam keluarga, gereja, dan masyarakat. Dengan menggunakan kajian teologi feminis, tulisan ini merefleksikan secara kritis berbagai pengalaman para perempuan GMIT yang berjuang untuk mengembangkan kapasitas sumber daya yang ada untuk menghadapi tantangan kemiskinan dan keterbelakangan yang membelenggu kehidupan mereka saat ini. Hasil refleksi tersebut kemudian didialogkan dengan sejumlah narasi Alkitab sebagai dasar berteologi. Tulisan ini menggarisbawahi bahwa sebagai gambar dan rupa Allah perempuan GMIT dipanggil untuk berperan sebagai pelindung, pemelihara, dan pemimpin dalam keluarga maupun masyarakat dengan penuh tanggungjawab. Selain itu, perempuan GMIT juga dituntut untuk meneladani Kristus dalam hal mengasihi dengan tulus tanpa membedakan suku, agama, jenis kelamin, budaya, dan status sosial serta memandang orang lain sebagai rekan sekerja yang saling bahu membahu dalam membangun bangsa dan negara.
References
Alami, Athiqah Nur, Sandy Nur Ikfal Raharjo, and Yuly Astuti. ??SWomen and Food Security: The Case of Belu Regency, East Nusa Tenggara Provinci, Indonesia.⬝ Asian Journal of Social Sciences & Humanities Vol. 3(4) November 2014.
Ashcroft, Bill, Gareth Griffiths and Hellen Tiffin. Key Concepts in Post-Colonial Studies. London and New York: Routledge, 2001.
Dua, Michael. ??SGlobalisasi Ekonomi, Budaya Kapitalis dan Demokrasi.⬝ Jurnal Ledalero, Vol. 12, No. 2, Desember 2013.
Fitriana, Ria and Natasha Stacey. ??SThe Role of Women in the Fishery Sector of Pantar Island, Indonesia.⬝ Asian Fisheries Science Special Issue Vol. 255 (2012).
Goldblatt, D., et. Al. Global Flows and Global Transformation: Concepts, Arguments
and Evidence. Cambridge: Polity Press, 1998.
Jones, Serene. Feminist Theory and Christian Theology. Minneapolis: Fortress Press, 2000.
Inabuy, Junus E.E. Beberapa Catatan terhadap Draft Naskah Teologi Pelayanan Kategorial GMIT. Disiapkan untuk kelompok Forum Group Discussion (FGD) Naskah Teologi Pelayanan Kategorial GMIT, Jumat, 3 Mei 2019.
Kwok Pui-lan, ??SFeminist Theology as Intercultural Discourse.⬝ Dalam The Cambridge Companion to Feminist Theology. Diedit oleh Susan Frank Parsons. Cambridge: Cambridge University Press, 2004.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Akses internet: http://kbbi.web.id/perempuan.
Mangililo, Ira D. ??STeologi Feminis di Indonesia sebagai Teologi di Ruang Ketiga.⬝ Dalam Dari Disabilitas ke Penebusan: Potret Pemikiran Teolog-teolog Muda Indonesia. Diedit oleh Ronald Arulangi, Hans Abdiel Harmakaputra, Ninyo Sasongko, dan Abraham Silo Wilar. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016.
Menda, Wanto. ⬝Tabis 7 Pendeta, Total Pendeta GMIT 1.474 orang,⬝ 22 Oktober 2021, http://sinodegmit.or.id/tabis-7-pendeta-total-pendeta-gmit-1-474-orang/
Meyers, Carol. ??SProcreation, Production, and Protection: Male-Female Balance in Early Israel.⬝ Journal of the America Academy of Religion 51 (1983).
__________. Discovering Eve: Ancient Israelite Women in Context. New York, Oxford: Oxford University Press, 1988.
Missa, Lamber. ⬝Studi Kriminologi Penyelesaian Kekerasan Dalam Rumah Tangga Di Kota Kupang.⬝ Kanun Jurnal Ilmu Hukum, No. 60, Th. XV (Agustus, 013).
Moi, Toril. ??SFeminist, Female, Feminine.⬝ Dalam The Feminist Reader: Essays in Gender and the Politics of Literary Criticism. Diedit oleh Catherine Belsey and Jane Moore. New York: Basil Blackwell, 1989.
Muhamad, Endeyani V. ??SIdentitfikasi Potensi Sumberdaya Pesisir dan Laut Pulau Sabu untuk Pemberdayaan Masyarakat Pesisir di Kabupaten Sabu Raijua.⬝ Partner, Tahun 19 Nomor 1.
Niap, Sipora E. ??SPdt. Agustina Elisabeth Radja Haba-Nalley: Pendeta Perempuan GMIT Pertama.⬝ Dalam Perempuan-perempuan di Garis Terdepan: Kisah Pendeta dan Pekerja Perempuan Pertama di GMIT dan GKS. Diedit oleh Mery L.Y. Kolimon, Karen Campbell-Nelson, dan Jollyanes P. Ledo. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1988.
Rencana Induk Pelayanan GMIT 2011-2030 dan Haluan Kebijakan Umum Pelayanan Gereja Masehi Injili di Timor 2015-2019 diterbitkan oleh Majelis Sinode GMIT.
Rodliyah, S., A. Purwasito, B. Sudardi, dan W. Abdullah. ??SBelis and the Perspective of Dignified Women in The Marital System of East Nusa Tenggara (NTT) People.⬝ Journal of Education and Social Sciences, Vol. 5, Issue 2 (Oktober) 2016.
Ruether, Rosemary Radford. Sexism and God-Talk: Toward a Feminist Theology. Boston, Mass: Beacon Press, 1983.
__________. ??SThe Emergence of Christian Feminist Theology.⬝ Dalam The Cambridge Companion to Feminist Theology. Diedit oleh Susan Frank Parsons. Cambridge: Cambridge University Press, 2004.
Sclafani, Joseph. D. ??SPsychosocial Development.⬝ Dalam Encyclopedia of Human Development. Diedit oleh Neil J. Salkind. Thousand Oaks: SAGE Publications, Inc, 2005. Akses internet: http://edge.sagepub.com/sites/default/files/16.1_Psychosocial_Development.pdf.
Spencer, Aída Besançon. ??SA Cloud of Female Witnesses: Women Leaders in the New Testament.⬝ Priscilla Papers, Vol. 23, No. 4, Autumn 2009.
Sulistyo, Joko. ??SFood Access: Where is the Space for Women?⬝ 16th October 2011. http://www.walhi.or.id/en/kampanye-dan-advokasi/tematik/pangan.html [Accessed: 19th May, 2012].
Trible, Phyllis. God and the Rhetoric of Sexuality. Philadelphia: Fortress, 1978.
Weems, Renita J. Just A Sister Away: A Womanist Vision of Women??"s Relationships in the Bible. Pennsylvania: Innisfree Press, 1988.
Westermann, Claus. Genesis 1-11: A Commentary. Minneapolis: Augsburg, 1984.
Wright, Cassandra & Belinda Lewis. ??SOn the Edge of Crisis: Contending Perspectives on Development, Tourism, and Community Participation on Rote Island, Indonesia.⬝ Aktuelle Sudostasienforschung/Current Research on South-East Asia 5 (1).