Membangun kesadaran ekologis melalui pendidikan kristiani: Studi kasus pada mahasiswa IAKN Manado
DOI:
https://doi.org/10.30995/kur.v9i2.387Keywords:
Christian education, ecological awareness, ecological spirituality, IAKN Manado, kesadaran ekologis, kesadaran ekoteologis, pendidikan kristiani, spiritualitas ekologisAbstract
Various natural disasters recently have shown how important it is to build awareness of ecology within the framework of a life of faith. The importance of this awareness has also given rise to ecotheological studies within Christian religious universities. This research aims to analyze the ecological awareness of IAKN Manado students by applying qualitative research methods through a case study approach. The research results reveal that ecological awareness in the IAKN Manado environment is still limited to particular groups, namely some lecturers and staff, where this awareness is stimulated by appeals, warnings, and supervision from leaders regarding the campus environment. In contrast, among students, this awareness is still low. This is due to the understanding that ecological issues are social problems unrelated to Christian faith and spirituality.
Â
Abstrak
Beragam peristiwa bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini telah memperlihatkan betapa kesadaran akan ekologi sangat penting dibangun dalam kerangka hidup beriman. Pentingnya kesadaran tersebut juga telah memunculkan kajian-kajian ekoteologis di lingkungan perguruan tinggi keagamaan Kristen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesadaran ekologi mahasiswa IAKN Manado, dengan menerapkan metode penelitian kualitif melalui pendekatan studi kasus. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kesadaran ekologis di lingkungan IAKN Manado masih terbatas pada kelompok tertentu, yakni pada sebagian dosen dan pegawai, yang mana kesadaran tersebut distimilasi oleh himbauan, teguran, dan pengawasan dari pimpinan terkait kebersihan lingkungan kampus. Sementara itu, di kalangan mahasiswa, kesadaran tersebut masih rendah. Hal ini disebabkan pemahaman terhadap persoalan ekologi merupakan masalah sosial dan tidak terkait dengan iman dan spiritualitas kristiani.
References
Borrong, Robert P. Etika Bumi Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003.
Bram, Deni. Hukum Lingkungan Hidup. Bekasi: Gramata Publishing, 2014.
Calvin, Yohanis. INSTITUTIO, Pengajaran Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2013.
Erari, Karel Phil. Eko-Teologi: Paradigma Baru, Teologi Milenium Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.
Febrianty. “Perkembangan Model Moral Kognitif Dan Relevansinya Dalam Riset Akuntansi.†Jurnal Ekonomi dan Informasi Akuntansi (JENIUS) 1, no. 1 (2011).
Geisler, Norman L. Etika Kristen, Pilihan Dan Isu Kontemporer. Malang: Literatur SAAT, 2010.
Karman, Yongky. Bunga Rampai Teologi Perjanjian Lama. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2004.
Kintter, Paul F. Satu Bumi Banyak Agama. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003.
Kirk, Andrew J. Apa Itu Misi, Suatu Penelusuran Teologis. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.
Mamahit, Ferry Yefta. “Apa Hubungan Porong Dengan Yerusalem? : Menggagas Suatu Ekoteologi Kristen.†Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan 8, no. 1 (2007).
Meztner, Ralph. Agama, Filsafat Dan Lingkungan Hidup. Yogyakarta: Kanisius, 2006.
Moleong, Lexi. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010.
Murphy, Joseph. Membangkitkan Kesadaran Bawah Sadar. Bandung: Pioner Jaya, 2002.
Neolaka, Amos. Kesadaran Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta, 2008.
Poerwadarminta. Etika Filsafat Tingkah Laku. Jakarta: Bina Aksara, 1997.
Prastiwi, Lenny, Diana Vivanti Sigit, and Rizhal Hendi Ristanto. “Hubungan Antara Literasi Ekologi Dengan Kemampuan Memecahkan Masalah Lingkungan Di Sekolah Adiwiyata Kota Tangerang.†Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA 11, no. 1 (2020).
Pratney, Winkie. Healing The Land†(Memulihkan Negeri). Yogyakarta: ANDI, 2003.
Salim, Emil. Kesadaran Lingkungan Hidup. Jakarta: Dharma Bakti, 1998.
Santmire, P. Healing the Protestant Mind : Beyond the Theology Of Human Dominion†Dalam “After Nature’s Revolt : Eco-Justice and Theology. Minneapolis: Fortress Press, 1992.
Satori, Djama’an. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2014.
Simon. “Peranan Pendidikan Agama Kristen Menangani Masalah Ekologi.†EDULEAD: Journal of Christian Education and Leadership 2, no. 1 (2021).
Susilo, Willy. Strategi Menegakkan Mutu Pendidikan Tinggi Berbasis KKNI. Yogyakarta: ANDI, 2018.
Tucker, Mary Evelyn, and John A. Grim. Agama, Filsafat & Lingkungan Hidup. Yogyakarta: Kanisius, 2003.
Tulalessy, Quin Donspri. “Pembelajaran Bahasa Berbasis Lingkungan Sebagai Upaya Membangun Kecerdasan Ekologis.†Jurnal Triton Pendidikan 1, no. 1 (2016).
Wendel, Francois. CALVIN, Asal Usul Dan Perkembangan Pemikiran Religiusnya. Surabaya: Momentum, 2010.
Wilkinson, Loren, and Mary Ruth Wilkinson. “The Depth of Danger.†Transformation 10, no. 2 (1993).
Zen, M.T. Menuju Kelestarian Lingkungan Hidup. Jakarta: Gramedia, 1985.