Mengurai Landasan Konseptual PAK Berbasis Multikultural dalam konteks Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.30995/kur.v6i2.150Abstract
This study examines the implementation of Christian Religious Edu-cation in a multicultural society in the Indonesian context. The fundamental thing of concern is the weak adaptability of the multicultural context in PAK which is able to answer the demands of togetherness and equality amidst the various differences that exist as uniqueness and identity of self and group. A qualitative approach with descriptive research through analysis of descriptive-argumentative data used in this study is intended to bring researchers closer to the problems that exist in the field so that it fulfills the principles of adequacy and fulfillment of the required data. The results obtained are that PAK places its characteristics that are always dealing with multicultural contexts so that the context is not to be avoided but to be lived. Efforts to live up to the multicultural context in the realization of PAK place PAK attached to the foundation of Jesus' concern who loves everyone. Based on the research findings, it is highly recommended that the Indonesian context is always the answer to the achievement of the goals of PAK, an Indonesian culture that accepts, respects, and upholds the principle of living together. Abstrak Penelitian ini mengkaji implementasi Pendidikan Agama Kristen da-lam masyarakat multikultural konteks Indonesia. Hal mendasar yang menjadi keprihatinan adalah lemahnya kemampuan adaptasi konteks multikultural dalam PAK yang mampu menjawab tuntutan kebersamaan dan kesederajatan di tengah pelbagai perbedaan yang ada sebagai keunikan dan identitas diri dan kelompok. Pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif melalui analisis data deskriptif-argumentatif yang digunakan dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendekatkan peneliti dengan masalah yang ada dilapangan sehingga memenuhi prinsip kecukupan dan kepenuhan data yang dibutuhkan. Hasil yang didapatkan, bahwa PAK menempatkan karakteristiknya yang senantiasa berhadapan dengan konteks multikultural, sehingga konteks tersebut bukan untuk dihindari melain-kan dihidupi. Upaya menghidupi konteks multikultural dalam realisasi PAK menempatkan PAK melekat pada dasar kepedulian Yesus yang mengasihi se-tiap orang. Berdasarkan temuan penelitian tersebut, maka sangat disarankan agar senantiasa menempatkan konteks Indonesia menjadi jawaban bagi penca-paian tujuan PAK, budaya Indonesia yang saling menerima, menghormati dan meninggikan prinsip kehidupan bersama.References
Antone, Hope S. Pendidikan Kristiani Kontekstual, Mempertimbangkan Realitas Kemajemukan dalam Pendidikan Agama. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.
Arensberg, Conrad M. and Arthur H. Niehoff. Introducing Sosial Change: A Manual for Community Development, 2nd ed. Chicago and New York: Aldine Atherton, 1971.
Astley, Jeff. et.al. (edited by). Theological Perspectives on Christian Formation: A Reader on Theology and Christian Education. Michigan: Grand Rapids, 1988.
Brownlee, Malcolm. Tugas Manusia dalam Dunia Milik Tuhan, Dasar Theologis Bagi Pekerjaan Orang Kristen dalam Masyarakat. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1997.
Bruner, Jerome S. The Process of Education. Cambridge, Massachusetts: Harvard University Press, 1999.
Carter, Craig A. Rethinking Christ and Culture, Post??Christendom Perspective. Grand Rapids: Brazoa Press, 2006.
Chew, Jim. When You Cross Cultures, Vital Issues Facing Christian Mission. Singapore: The Navigator, 1990.
Eavey, C.B. Principle of Teaching for Christian Teacher. Grand Rapids: Zondervan, 1966.
Erickson, Millard J. Christian Teology. Grand Rapids: Baker Book House, 1985.
Gardner, Howard. ??SJerome Bruner (1915-⬦)⬝, dalam , 50 Pemikir Paling Berpengaruh Terhadap Dunia Pendidikan Modern, edited by Joy A. Palmer. Yogyakarta: Laksana, 2010.
Groome, Thomas A. Christian Religious Education; Pendidikan Agama Kristen, Berbagi Cerita dan Visi Kita. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.
Groome, Thomas H. Pendidikan Agama Kristen, Berbagi Cerita dan Visi Kita, diterjemahkan oleh Daniel Stefanus. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010. .
Hunter, A.M. Christ and the Kingdom: What Scripture Says about Living in the Kingdom of God. Michigan: Servant Books, 1980.
Hunter, Todd D. Christianity Beyond Belief. Yogyakarta: ANDI, 2011.
Kim, Seyoon. Christ And Caesar: The Gospel and the Roman Empire In the Writings of Paul and Luke. Grand Rapids: William B. Eerdmans Publishing Company, 2008.
Kim, Uichol., dan Young-Shin Park. ??SLandasan Ilmiah Indigenous and Cultural Psychology, Pendekatan Transaksional⬝, dalam Uichol Kim, Kuo-Shu Yang, dan Kwang-Kuo Hwang (edited by). Indigenous and Cultural Psychology, Memahami Orang dalam Konteksnya, diterjemahkan oleh Helly Prajitno Soetjipto dan Sri Mulyantini Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
Kuyper, Abraham. Iman Kristen dan Problem Sosial [Het Sociale Vraagstuk en de Christelijke Religie], edited by James W. Skillen, diterjemahkan oleh Kalvin Budiman. Surabaya: Momentum, 2001.
Kuyper, Abraham. Iman Sosial dan Problem Sosial, ??SSebuah terjemahan dari Pidato Pembuka pada Kongres Sosial Kristen Pertama di Belanda, 9 November 1891.⬝ Surabaya: Momentum, 2004.
Longkumer, Limatula. Christian Education for Adults In Tribal Context. Assam: Easten Theological College, 1998.
Lumintang, Strevi I. Misiologia Kontemporer, Menuju Rekonstruksi Theologia Misi yang Seutuhnya. Batu: Departemen Multi Media YPPII, 2009.
M, Sardiman A. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007.
Mahfud, Choirul. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.
Maksum, Ali. Pluralisme dan Multikulturalisme Paradigma Baru Pendidikan Islam di Indonesia. Malang: Aditya Media Publishing, 2011.
Milana, Bruce J. Asal-Usul Kekristenan dan Antropologi Budaya, Model-Model Praktis Untuk Penafsiran Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011.
Moore, T.M. Culture Matters, A Call for Consensus on Christian Culture Engagement. Grand Rapid, Michigan: Brazos Press, 2007.
Niebuhr, R. H. ??SKesempurnaa-Kesempurnaan Yesus Kristus⬝ dalam Fletcher, Verne H. Lihatlah Sang Manusia, Suatu Pendekatan pada Etika Kristen Dasar. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2007.
Nuhamara, Daniel. Pembimbing Pendidikan Agama Kristen. Bandung: Jurnal Info Media, 2009.
Nuhamara, Daniel. Pembimbing PAK. Bandung: Jurnal Info Media, 2009.
Palmer, Joy A. (edited by). Fifty Major Thinkers on Education from Confucius to Dewey. New York, London: Routledge, 2001.
Palmer, Parker J. Keberanian Mengajar, Menjelajahi Ruang Nurani Kehidupan Guru, edited by Bambang Sarwiji, diterjemahkan oleh Dwi Wulandari. Jakarta: Indeks, 2009.
Pazmiño, Robert W. ??SRestoring Adults: A Call for Multicultural Education-Formation⬝ in Ronald T. Habermas, Introduction to Christian Education and Formation: A Lifelong Plan for Christ-Centered Restoration. Michigan: Zondervan, 2009.
_______________. God Our Teacher, Basic Theological for Christian Education. Eugene, OR: Wipf & Stock, 2002.
Price, J.M. Jesus The Teacher. Nashville: Convention Press, 1960.
Richards, Lawrence O. The Victor Bible Background Commentary: New Testament. USA, Canada, England: Victor Books, 1994.
Sidjabat, B.S. Membangun Manusia Unggul, Suatu Pendekatan Teologis Terhadap Pendidikan Karakter. Yogyakarta: ANDI, 2011.
_________. Mengajar Secara Profesional, Mewujudkan Visi Guru Profesional. Bandung: Kalam Hidup, 2009.
_________. Strategi Pendidikan Kristen, Suatu Tinjauan Teologis-Filosofis. Yogyakarta: ANDI, 1999.
Supardan, Dadang. ⬝Pendidikan Multibudaya⬝ dalam Tim Pengembang Ilmu Pendidikan FIP-UPI, Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian 4 Pendidikan Lintas Bidang. Bandung: IMTIMA, 2007.
Sutrisno, Mudji dan Hendar Putranto. (edited by). Hermeneutika Pascakolonial, Soal Identitas. Yogyakarta: Kanisius, 2004.
Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta; Balai Pustaka, 2002.
Tirtaraharjo, Umar., dan S.L.La Sulo, Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2005.
Ujan, Andre Ata. Multikulturalisme. Jakarta: Indeks, 2009.
Vanhoozer, Kevin J., et.al. (edited by). Dictionary for Theological Interpretation of the Bible. Grand Rapids: Baker Book House Company, 2005.
Verkuyl, J. Etika Kristen Kebudayaan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1989.
Wena, Made. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer, Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Wijngaards, John. Yesus Sang Pembebas. Yogyakarta: Kanisius, 1994.
Wolterstorff, Nicholas P. Mendidik untuk Kehidupan, Refleksi Mengenai Pengajaran dan Pembelajaran Kristen, diterjemahkan oleh Lana Asali. Surabaya: Momentum, 2004.
Wynne, John P. Theories of Education, An Introduction to the Foundations of Education. New York: Harper and Row Publisher, 1963.
Jurnal dan Kamus
Cha, Peter T. ??SDoing Theology In A Multicultural Theological Community⬝, in Torch Trinity Journal, Women in Asia and Missions, Vol. 10, No. 1 November 2007. Korea: Torch Trinity Graduate School of Theology, 2007.
Cohen, Christiady. ??SSain, Teknologi dan Kebudayaan: Suatu Refleksi Kritis⬝, Jurnal Stulos, Vol.10. Nomor 1 April 2011. Bandung: STT Bandung, 2011.
Kamus Inggris-Indonesia. Bahan Elektronik versi 2.0
Lumintang, Ramly B. ??SKrisis Peradaban Manusia di Indonesia: Perspektif Injili atas Sila Kedua Pancasila⬝, Jurnal Stulos, Vol.10. Nomor 1 April 2011. Bandung: STT Bandung, 2011.
Webster??"s Encyclopedic Unabridged Dictionary of The English Language. New York: Portland House, 1989.